Sebagai pebisnis, Teman Ninja perlu banget lho untuk selalu bisa melihat bagaimana brand yang Teman Ninja miliki untuk selalu bisa menyesuaikan dengan tren, pasar dan juga bisa berinovasi.
Apalagi, di dalam bisnis, perubahan dan inovasi pasti ada aja, kan? Selain itu, ada juga perubahan yang tiba-tiba harus dibuat bisnis dikarenakan brand udah gak sesuai dengan target market atau strategi marketing yang terbilang “jadul”.
Tapi jangan khawatir! Karena berikut ada 6 tanda kalau kamu butuh brand refresh!
Baca Juga: Kenali Bedanya Rebranding vs Brand Refresh!
Perubahan atau penambahan target pasar
Tanda utama harus brand refresh adalah kalau terjadi perubahan atau penambahan pada target pasar. Ingat, ya, kalau bisnis yang sukses harus mampu menyesuaikan diri dengan perubahan preferensi dan kebutuhan konsumen.
Kalau target pasar berubah atau berkembang, brand Teman Ninja pun juga harus mampu menyesuaikan identitas dan strategi marketingnya.
Identitas visual yang kurang update
Identitas visual, seperti logo, warna, dan desain brand, adalah elemen penting dalam membangun citra usaha Teman Ninja.
Kalau identitas visual brand Teman Ninja terlihat tidak sesuai lagi dengan perkembangan industri atau selera pasar, itu berarti udah saatnya Teman Ninja melakukan brand refresh supaya brand tetap relevan dan menarik.
Brand mendapatkan reputasi negatif
Teman Ninja, reputasi brand itu penting banget, lho, karena jadi aset yang sangat berharga dalam dunia bisnis. Kalau brand mendapat reputasi negatif karena masalah seperti pelayanan buruk, produk berkualitas rendah, atau kontroversi lainnya, bisa jadi hal ini bakal ngerusak citra dan kepercayaan konsumen.
Kalau udah seperti ini, Teman Ninja perlu banget, ya, buat ngelakuin perubahan dan upaya pembaruan untuk memperbaiki reputasi brand yang udah tercemar.
Brand mulai tidak konsisten
Konsistensi juga jadi salah satu kunci keberhasilan dalam membangun brand. Kalau brand Teman Ninja mulai kehilangan konsistensi messaging, value, atau experience customer, bisa jadi hal ini bisa mengakibatkan kebingungan dan kehilangan identitas brand.
So, brand refresh perlu banget dilakuin untuk ngembaliin konsistensi dan kesatuan dalam strategi branding, ya.
Perubahan internal
Perubahan internal seperti restrukturisasi organisasi atau perubahan culture usaha bisa banget berdampak pada brand, lho. Karena itu, kalau ada perubahan signifikan, maka brand juga perlu menyesuaikan diri untuk mencerminkan perubahan tersebut, ya.
Penurunan sales
Penurunan dalam penjualan merupakan tanda yang jelas kalau ada sesuatu yang gak berjalan seperti seharusnya. Dalam situasi ini, Teman Ninja perlu banget ngelakuin evaluasi terhadap brand dan strategi marketing yang ada, juga ngelakuin brand refresh untuk mengatasi penurunan sales tersebut.
Baca Juga: Bang Syaiha: Strategi Ramaikan Website Toko Online
Well, itulah 6 tanda yang bisa bikin kamu aware kalau brand kamu harus di-update. Kalau brand refresh udah, waktunya Teman Ninja aware juga sama pengiriman yang cepat, andal, dan aman sampai tujuan seperti Ninja Xpress, ya! Cek selengkapnya di sini~
Featured image from Pexels
