Bootstrap & Funding: 2 Cara Populer Dapat Modal Bisnis!

Teman Ninja pilih mana antara Funding dan Bootstrap yang merupakan dua metode pendanaan umum buat bisnis. Kira-kira mana yang paling cocok? Cari tau di sini, yuk!
Display@2x.png

Content Drivers

Teman Ninja lagi cari sumber dana untuk mulai bisnis ya? Bingung nih mau cari dari mana atau mau pakai metode apa? Dalam dunia pendanaan ada istilah bootstrap dan funding, 2 metode yang cukup populer kalau ngomongin “mau cari sumber dana bisnis dari mana sih?” Nah, artikel hari ini akan membedah mana sih metode pendanaan yang tepat & bisa Teman Ninja coba. 

Bootstrapping, Sumber Dana dari Tabungan Pribadi

Bootstrapping adalah pendanaan dari pribadi, sekalinya pakai modal dari luar biasanya pinjaman dari keluarga atau teman. Makanya, kamu wajib punya rencana bisnis matang karena cuma mengandalkan modal sendiri. Tapi model ini dianggap efisien buat perusahaan baru karena fleksibel tanpa campur tangan pihak ketiga.

Pro Kontra Bootstrapping 

Pro:

  • Gak perlu kasih ekuitas perusahaan ke investor
  • Bisa fokus pengelolaan keuangan dan cari keuntungan sejak awal
  • Punya kendali sepenuhnya atas pemilik bisnis atas pengambilan keputusan

Kontra:

  • Modal terbatas untuk meningkatkan bisnis
  • Lebih rentan saat kondisi krisis & butuh banyak modal 
  • Sulit mendapatkan konsumen dengan modal yang terbatas

Biasanya, UKM mencoba sumber dana satu ini untuk memulai bisnis. Sebagian besar proses operasional sudah tercover dan mudah dikontrol. Biaya seperti produksi, marketing bisa dengan mudah dibiayai dengan cara bootrstap. Bahkan biaya marketing bisa lebih murah jika kirimnya pakai Ninja Xpress. Kok bisa? Soalnya Ninja Xpress punya layanan tambahan yang bisa bantu bisnis kamu seperti Live Selling, hingga foto & Video produk.

Funding, Sumber Dana dari Investor

Sedangkan Funding adalah dana dari pihak ketiga seperti Venture Capitalist atau Angel Investor untuk memajukan bisnis pakai lebih banyak modal sekaligus cari keuntungan jangka panjang. Dananya berbentuk pinjaman atau saham.

Pro Kontra Fundraising  

Pro:

  • Punya modal lebih besar karena ada sumber pendanaan lain
  • Bisa dapat bimbingan dari para angel investor dan venture capitalist
  • Kesempatan lebih besar bangun hubungan dengan potensial partner dan perluas jaringan bisnis

Kontra:

  • Kehilangan kontrol bisnis
  • Resiko tidak menemukan investor yang tepat
  • Investor bisa ikut campur dalam operasional bisnis

Cara menentukan mana yang terbaik buat bisnismu

Coba kamu cari tahu dengan menjawab pertanyaan-pertanyaan berikut ini:

  • Berapa banyak modal  yang kamu  perlukan?
  • Seberapa cepat kamu ingin bisnismu tumbuh? 
  • Seberapa besar kendali yang kamu inginkan? 
  • Seberapa yakin produkmu cocok dan menarik pasar? 
  • Seberapa banyak pengalamanmu industri yang mau kamu masuki?

Jika sudah, kamu bisa pilih metode sumber dana yang sesuai dengan bisnismu. Kalau butuh pengiriman yang #SiapBantuSampaiTujuan, kamu bisa andalin NinjaXpress dengan ongkir hemat. Cek di sini!

Daftar isi

Related Articles

Dapatkan tips bisnis terbaru langsung melalui email Anda!

Bingung cara mulai bisnis gimana? Mau tau tips maksimalin media sosial untuk jualan? Atau hal yang bisa dilakukan agar customer belanja lagi? Yuk, berlangganan newsletter kami untuk dapatkan informasi terbaru seputar bisnis!

Dengan mengklik “Berlangganan” Anda menyetujui Kebijakan Privasi Ninja Xpress dan menyetujui Ninja Xpress menggunakan data kontak Anda untuk tujuan newsletter

Ryo Archive Red 320x320.png