Izin edar frozen food diperlukan untuk memastikan keamanan produk dan kepatuhan terhadap peraturan pemerintah yang berlaku. Buat Teman Ninja selaku pemula bisnis ini, berikut tips untuk membuat izin edar frozen food. Apa saja?
#1 Ketahui persyaratan perizinan yang diperlukan
Pahami persyaratan izin yang diperlukan untuk distribusi atau mengedarkan frozen food di wilayahmu. Tiap tempat bisa beda-beda tergantung lokasi bisnis. Pastikan untuk menghubungi instansi pemerintah setempat atau Badan Pengawas Makanan dan Obat (BPOM) untuk informasi akurat.
Baca juga: Tips Memulai Bisnis Frozen Food di 2024
#2 Persiapkan dokumen yang diperlukan
Biasanya, kamu akan diminta untuk menyediakan dokumen-dokumen berikut:
- Surat Izin Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM). Dokumen ini menunjukkan bahwa bisnismu terdaftar secara resmi.
- Sertifikat Halal. Jika produkmumu ditujukan khusus untuk konsumen Muslim, sertifikat halal diperlukan.
- Surat Keterangan Domisili Usaha. Menunjukkan lokasi fisik dari tempat usaha.
- Rencana Pengendalian Mutu (RPML). Dokumen ini menunjukkan bagaimana kamu mengontrol kualitas produk selama proses distribusi.
#3 Perencanaan ruang penyimpanan dan transportasi
Pastikan bahwa ruang penyimpanan dan transportasi frozen food-mu memenuhi stkamur keamanan pangan yang ditetapkan. Tempat penyimpanan harus mempertahankan suhu frozen food agar tetap aman dikonsumsi.
Bicara mengenai transportasi, sekarang ada layanan pengiriman frozen food loh dari Ninja Xpress, namanya Ninja Cold. Lewat layanan ini kamu dapat mengirimkan berbagai jenis produk yang sensitif terhadap suhu dan makanan beku ke seluruh Indonesia. Ninja Cold akan membantu pengirimannya dengan menggunakan armada berpendingin dan Teman Ninja bisa melakukan pelacakan juga secara real time! Ayo pakai Ninja Cold sekarang!
#4 Pengajuan permohonan izin edar frozen food
Setelah kamu mengumpulkan semua dokumen yang diperlukan, ajukan permohonan izin edar frozen food ke instansi pemerintah yang berwenang. Pastikan untuk melengkapi formulir aplikasi dengan benar dan jelas, serta siapkan biaya administrasi yang mungkin diperlukan.
#5 Pemeriksaan dan evaluasi
Setelah mengajukan permohonan, pihak berwenang biasanya akan melakukan pemeriksaan atau evaluasi terhadap fasilitas penyimpanan dan dokumen yang kamu ajukan. Pastikan untuk mematuhi setiap pertanyaan atau permintaan tambahan yang mungkin diajukan selama proses ini.
Baca juga: 5 Tips Menjual Makanan Beku di Indonesia
#6 Pemeliharaan izin
Setelah izin diberikan, pastikan untuk mematuhi semua ketentuan dan persyaratan yang tercantum dalam izin tersebut. Pemeliharaan izin memerlukan perhatian terus-menerus terhadap kepatuhan terhadap regulasi yang berlaku.
Dengan memahami prosesnya dan mempersiapkan semua dokumen dengan baik, kamu dapat mengurangi hambatan pada pengembangan bisnismu agar lancar dapet orderan. Yuk diterapkan!
Featured image from Unsplash.