Ninja Xpress Blog Retargeting Audience Cover

Oky Andries: Rajin Ngiklan, Yang Beli Engga Ada? Retargeting Audience Solusinya!

Sudah sering iklan, atau iklan punya views yang banyak tapi kok yang beli enggak ada? Kalau dari Oky Andries, bisa jadi masalahnya ada di audiens. Nah, solusinya adalah Retargeting Audience! Simak di artikel kali ini.
Display@2x.png

Content Drivers

Teman Ninja, ternyata tidak semua beriklan melalui platform digital bisa langsung berhasil loh. Banyak pebisnis merasakan penjualan yang stagnan meskipun views atau likes konten iklan tersebut ramai. Karenanya, salah satu solusi yang bisa dilakukan adalah retargeting audience atau mengatur kembali iklan untuk menyasar audiens yang berbeda sehingga kemungkinan bisa meningkatkan penjualan. 

Selain retargeting audience, ada juga cara lain dengan memanfaatkan layanan Paid Ads dari Ninja Xpress yang bisa bantu meningkatkan penjualan dan awareness melalui pembuatan website, iklan produk melalui Paid Ads, dan masih banyak layanan lainnya.

Kembali ke retargeting audience, apa sebenarnya retargeting audience itu? Bagaimana cara melakukannya? Well, kali ini, Oky Andries selaku Marketing Expert mau kasih jawaban lengkapnya. Simak baik-baik di bawah ini, ya!

Baca Juga: Belum Banyak yang Tahu! Boost Post Bisa Maksimalkan Penjualan

Pengertian Retargeting Audience

Ninja Xpress Blog Retargeting Audience 1
Sumber: Unsplash

Menurut Oky, retargeting audience adalah sebuah strategi yang vital untuk dilakukan pelaku usaha terutama ketika konten yang dibuat mendapatkan views dan engagement namun konversi penjualan terbilang rendah jika dibandingkan dengan awareness yang didapat. 

Karena itu, Teman Ninja dapat segera melakukan retargeting audience saat menemukan beberapa masalah berikut:

  1. Tidak ada respon atau interaksi dari para audiens – Hasil dari konten yang dibuat tidak mendapat likes maupun comment yang relatif besar angkanya.
  2. Click Through Rate yang rendah – Menunjukkan audiens tidak tertarik sehingga tidak ingin menelusuri iklan atau konten lebih dalam.
  3. Tingginya Click Through Rate – Tingkat konversi atau hasil pembelian kecil tetapi nilai Click Through Rate sangat tinggi.
  4. Tingkat bounce rate yang tinggi – Pengunjung website tidak tertarik untuk membaca dan menelusuri website walaupun sudah berkunjung.
  5. Tidak ada hasil konversi atau penjualan – Sudah melaksanakan kampanye iklan dalam waktu yang relatif lama tetapi tidak ada hasil penjualan

Teman Ninja jadi tau masalah dan dapat memanfaatkan retargeting audience, bukan? Namun, bagaimana sih memulai retargeting audience? Nah, Oky Andries membukanya menjadi 5 cara mudah yang bisa Teman Ninja lakukan!

“Dengan retargeting audience, konten yang dibuat akan lebih relatable atau berhubungan dengan kehidupan sehari-hari, sehingga produk yang ingin dipasarkan dapat menyentuh empati dan emosi para pelanggan ketika melihat pemasaran yang beredar.”

Oky Andries

1. Tentukan Target Market dengan 4 Tolak Ukur

Ninja Xpress Blog Retargeting Audience 2
Sumber: Pexels

Tujuan melakukan retargeting audience adalah audiens sebelumnya tidak termakan dengan iklan yang dibuat. Untuk itu, ketika melakukan kembali, penting untuk dengan tepat menentukan target market. Ada beberapa tolak ukur dalam menentukan target market dengan tepat:

Minat

Memahami minat atau hobi dari para target audiens agar dapat menargetkan iklan yang tepat. Misalnya, apakah mereka berminat pada teknologi, olahraga, fashion dan lain sebagainya.

Siklus pembelian

Siklus pembelian dari konsumen harus diperhatikan, seperti pernah atau tidaknya melakukan pembelian terkait kategori produk Teman Ninja jual. Perhatikan juga frekuensi pembelian, apakah jarang, atau sekali sebulan dan seterusnya. Dengan ini, Teman Ninja dapat menentukan isi pesan dari iklan yang ingin dibuat.

Perilaku

Mengkategorikan perilaku para konsumen dilihat dari website, apakah konsumen sudah memasukkan produk ke keranjang atau belum, baru melihat produk, atau bahkan sudah ingin melakukan pembayaran, agar Teman Ninja dapat menyesuaikan isi pesan kalian.

Demografi

Tentukan jenis kelamin, rentang usia, juga tempat tinggal, dengan tujuan menyesuaikan relevansi iklan dengan kehidupan sehari-hari audiens.

2. Tentukan Tujuan dan Isi Pesan Iklan

Ninja Xpress Blog Retargeting Audience 3
Sumber: Unsplash

Jika Teman Ninja sudah memahami siapa saja target market dilihat dari segi minat, perilaku, demografi, hingga siklus pembelian, maka selanjutnya yang perlu dilakukan adalah menentukan tujuan dan isi pesan iklan.

Teman Ninja sebagai pelaku usaha dapat membangun sebuah iklan atau konten yang sesuai dengan tujuan yang diinginkan; apakah tujuan itu untuk meningkatkan penjualan, kesadaran merek, meningkatkan efektivitas budget, atau tujuan yang lainnya. 

Baca Juga: Yosef Adji Baskoro: Iklan Sebagai Investasi bagi UMKM

Dengan mengetahui secara jelas tujuan yang diinginkan, pesan yang akan Teman Ninja sampaikan dalam iklan atau konten pun bisa disesuaikan dengan audiens. Pastikan isi pesan tersebut dapat menarik perhatian audiens sesuai dengan produk atau layanan yang ditawarkan oleh brand, sehingga nantinya bisa mendapatkan awareness atau tingkat konversi yang tinggi.

3. Pilih Cara Tepat Untuk “Mengeksekusi” Iklan

Ninja Xpress Blog Retargeting Audience 4
Sumber: Pexels

Setelah menentukan target audience, tujuan beriklan dan isi pesan iklan yang tepat, pahami cara berikut ini untuk “mengeksekusi” kembali iklan tersebut. Teman Ninja sebagai pelaku usaha dapat menggunakan beberapa cara di bawah ini untuk mulai “mengeksekusi” iklan:

Facebook Ads Manager

Untuk para pengguna Facebook Ads, Teman Ninja dapat menggunakan Facebook Ads Manager sebagai cara yang umumnya digunakan untuk melakukan retargeting audience.

Teknologi Cookie (Pixel-based Retargeting)

Teman Ninja dapat memanfaatkan website dan cookies sebagai salah satu cara retargeting audience, dengan melihat perilaku audiens melalui penggunaan mereka melalui website.

Adwords

Adwords dapat dimanfaatkan sebagai salah satu cara retargeting audience, di mana Teman Ninja bisa mengambil audiens serupa yang telah mengunjungi website brand lain sehingga dapat lebih mudah menentukan targeting audience.

Email Marketing (List-based Retargeting)

Teman Ninja dapat melakukan targeting audience sesuai kriteria pelanggan yang nantinya dibeda-bedakan menjadi beberapa karakteristik, sehingga nantinya iklan dengan tujuan yang sesuai dengan konsumen dapat disesuaikan.

4. Optimalisasi Iklan dengan 4 Checklist Ini

Ninja Xpress Blog Retargeting Audience 5
Sumber: Pexels

Tahap berikutnya yang bisa Teman Ninja lakukan untuk mendukung proses retargeting audience adalah dengan optimalisasi efektivitas iklan melalui 4 checklist di bawah ini:

Menggunakan data terstruktur

Tetap lacak data yang Teman Ninja dapat dari iklan yang digunakan sehingga pengambilan keputusan dapat dilakukan.

Menerapkan personalisasi

Sesuaikan isi iklan dengan hal yang harus diperhatikan dari para audiens agar mendukung relevansi kampanye atau iklan.

Mengoptimalkan landing page

Landing page yang baik dapat mendukung pengalaman audiens saat menelusuri lebih dalam mengenai produk atau brand yang dipasarkan.

Teknologi cookie canggih

Pastikan teknologi cookie yang digunakan dapat membaca dan mengambil data dari perilaku konsumen di website tersebut.

5. Menentukan Waktu Beriklan yang Tepat

Ninja Xpress Blog Retargeting Audience 6
Sumber: Pexels

Ketika semua cara di atas sudah disiapkan, penting untuk Teman Ninja menentukan kapan waktu yang tepat untuk beriklan. Pastikan durasi iklan yang dipasang sesuai dan tidak terlalu lama, karena biasanya iklan yang memiliki durasi iklan terlalu lama dapat menghilangkan tujuan asli, bahkan memiliki risiko “mengganggu” para audiens.

Jangan lupa juga untuk melacak progress atau menganalisis data demi mendapatkan hasil yang maksimal dari iklan, sehingga Teman Ninja dapat menentukan keputusan yang akan diambil nantinya. Jika tingkat konversi rendah, itu berarti Teman Ninja harus membuat iklan yang lebih menarik.

Baca Juga: ANTI GAGAL: Cek Ini Dulu Sebelum Pasang Iklan di Facebook!

Itulah informasi mengenai pentingnya retargeting audience sebagai salah satu strategi digital ampuh untuk meningkatkan penjualan di website, yang sudah dijelaskan secara lengkap oleh sang Marketing Expert, Oky Andries!

Layanan Event Dan Media Ninja Xpress
Sumber: Dok. Ninja Xpress

Selain retargeting audience, ada juga cara lain dari Ninja Xpress yang bisa bantu kamu fokus meningkatkan penjualan tanpa harus repot mengurusi iklan, yaitu dengan layanan Paid Ads. Ninja Xpress akan bantuin kamu mengiklankan produk dan brand di media sosial secara GRATIS!

Featured Image by Kenny Eliason from Unsplash

Daftar isi

Related Articles

Dapatkan tips bisnis terbaru langsung melalui email Anda!

Bingung cara mulai bisnis gimana? Mau tau tips maksimalin media sosial untuk jualan? Atau hal yang bisa dilakukan agar customer belanja lagi? Yuk, berlangganan newsletter kami untuk dapatkan informasi terbaru seputar bisnis!

Dengan mengklik “Berlangganan” Anda menyetujui Kebijakan Privasi Ninja Xpress dan menyetujui Ninja Xpress menggunakan data kontak Anda untuk tujuan newsletter

Ryo Archive Red 320x320.png